Puslak-SPMI. Lembaga Pengembangan dan Penjaminan Mutu Pendidikan (LPPMP) Universitas Tadulako menggelar lokakarya persiapan akreditasi internasional program studi. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Sabtu-Minggu, 11-12 Juli 2021 di Hotel Helsinky Jalan Batavia Kota Palu.
Ketua pelaksana kegiatan Drs Syamsu MSi yang juga Koordinator Pusat Layanan Akreditasi dan SPMI (Puslak-SPMI) LPPMP dalam laporannya menyampaikan kegiatan lokakarya didanai Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) Kemdikbud Tahun 2021 dan dilatarbelakangi oleh visi misi Universitas Tadulako 2020-2045 menjadi perguruan tinggi berstandar internasional yang salah satu indikatornya adalah lebih dari separuh program studinya terakreditasi internasional, dan salah satu IKU dalam kontrak kinerja rektor dengan menteri Pendidikan dan Kebudayaan adalah 5% program studi D3 dan S1 terakreditasi internasional.
“Secara khusus, tujuan lokakarya ini adalah mempersiapkan beberapa program studi terakreditasi internasional dan meningkatkan pemahaman dan komitmen pimpinan fakultas dan program studi untuk mendukung akreditasi internasional program studi. Lokakarya ini dihadiri 48 peserta offline yang terdiri dari 32 dosen perwakilan 16 Program studi dari 9 fakultas didampingi masing-masing Wakil Dekan Bidang Akademiknya, dan 2 orang oerwakilan perguruan tinggi lain, yaitu Unismuh dan STAH, dan beberapa peserta online dengan aplikasi zoom. Ke-16 program studi tersebut adalah Pendidikan Kimia dan Pendidikan Biologi FKIP, Antropologi, Administrasi Publik dan Ilmu Komunikasi FISIP, Ilmu Hukum Fakultas Hukum, Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Teknik Mesin Fakultas Teknik, Kimia, Fisika, dan Matematika Fakultas MIPA, Peternakan dan Akuakultur Fakultas Peternakan dan Perikanan, Kesmas dan Ilmu Gizi Fakultas Kesehatan Masyarakat, dan Agribisnis Fakultas Pertanian”. Tutur Syamsu
Wakil Rektor Bidang Akademik Dr Lukman MHum menyampaian apresiasinya atas terselenggaranya lokakarya ini, sebab akreditasi internasional program studi merupakan salah indikator kinerja utama dalam renstra Universitas Tadulako 2020-2024 yang harus ditingkatkan pencapaian setiap tahun. “Pelaksanaan akreditasi internasional ini merupakan upaya Universitas Tadulako dalam merespon kebijakan Kemendikbud terkait Kampus Merdeka dan Merdeka Belajar. Dimana salah satu Indikatornya adalah tentang akreditasi Internasional program studi”. Tutur Lukman.
Drs. Pepen Arifin, Ph. D Dosen Jurusan Fisika ITB, sebagai Narasumber dalam lokakarya mengatakan bahwa prosedur pelaksanaan akreditasi internasional program studi ini sangat panjang yang dimulai dari penyiapan dokumen yang melalui review untuk melihat keterkaitan antara Tujuan Prodi, Profile lulusan, PLO dan CLO sehingga semuanya dapat di evaluasi (bahwa CLO dapat terukur dalam pengetahuan, sikap dan keterampilan sedangkan keterampilan yang sifatnya lebih universal yang sulit diukur dalam CLO maka pengukuran dapat dilakukan dalam atribut yang lebih tinggi ditingkat Universitas), semua ini harus tergambarkan dalam maping tujuan Prodi vs PLO dalam proses.
Turut hadir pada kegiatan pembukaan antara lain Ketua ISS-PKKM UNTAD Dr Ir Dwi Sulistiawati MP, Sekretaris Puslak-SPMI LPPMP Dr I Wayan Sudarsana MSi, dan Ketua Pusat Pengembangan MBKM UNTAD Drs Anang Wahid MSi PhD