Dalam upaya berkelanjutan untuk meningkatkan profesionalisme dan kompetensi mengajar dosen, Pusat Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran (PPKP) pada Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pembelajaran (LPMPP) Universitas Tadulako (Untad) menyelenggarakan pelatihan Applied Approach (AA) yang akan berlangsung secara intensip selama 5 hari ke depan.
Kegiatan ini resmi dibuka pada Senin, 27 Oktober 2025, dan akan berlangsung hingga Jumat, 31 Oktober 2025, bertempat di Ruang Laboratorium Pembelajaran LPMPP Untad.
Kepala LPMPP Tekankan Kualitas Pembelajaran
Acara pembukaan dilakukan secara resmi oleh Kepala LPMPP Untad, Prof. Darmawati Darwis, M.Si., Ph.D., yang sekaligus memberikan arahan kepada puluhan dosen peserta.
Dalam sambutannya, Prof. Darmawati Darwis menekankan bahwa pelatihan AA adalah fondasi penting untuk mewujudkan pembelajaran yang relevan bebasis Outcome-Based Education (OBE).
“Sebagai garda terdepan institusi, dosen wajib menguasai metode Applied Approach. Tujuannya bukan hanya sekadar mentransfer ilmu, tetapi memastikan setiap mahasiswa kita memiliki kompetensi aplikatif yang dibutuhkan dunia kerja. Selama lima hari ini, kita akan merancang ulang desain intruksional yang lebih inovatif dan berpusat pada mahasiswa,” tegas Prof. Darmawati.
Fokus PPKP: RPS Berbasis OBE
Kepala PPKP LPMPP Untad, Dr. Ruslan, S.Si., M.Si., menambahkan bahwa pelatihan ini dirancang secara padat untuk membekali dosen dalam menyusun Rencana Pembelajaran Semester (RPS) berbasis OBE.
Materi pelatihan selama lima hari meliputi:
- Perancangan Kurikulum dan Modul Ajar.
- Penerapan Metode Pembelajaran Aktif dan Kolaboratif.
- Teknik Evaluasi Hasil Belajar yang Objektif dan Konstruktif.
“Setelah pelatihan ini, kami berharap para dosen dapat mengimplementasikan metode AA secara konsisten, menciptakan lingkungan belajar yang interaktif dan memacu kreativitas, serta mempercepat pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) universitas,” jelas Dr. Ruslan.







